Tingkatkan Konsistensi Penanganan Stunting, Mahasiswa KKN UNDIP Laksanakan Pelatihan Penggunaan Teknologi Pengemasan Pangan Vacuum Sealing
Tim II KKN Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan pelatihan penggunaan teknologi pengemasan pangan vacuum sealing untuk meningkatkan konsistensi penanganan stunting di Desa Podo.
Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Podo dan dihadiri oleh ibu-ibu PKK dan kader kesehatan Desa Podo, Sabtu (20/07/2024).
Yoel Anggara Saputra sebagai penginisiasi kegiatan pelatihan penggunaan teknologi pengemasan pangan vacuum sealing, menyadari kurangnya konsistensi pemberian makanan tambahan (PMT) dalam penanganan stunting akibat masa simpan produk yang terlalu singkat.
“Pemberian makanan tambahan (PMT) merupakan salah satu cara jitu dalam penanganan stunting di Indonesia hingga saat ini. Oleh karena itu, pelatihan penggunaan teknologi pengemasan pangan vacuum sealing kepada ibu-ibu PKK dan kader kesehatan desa diharapkan mampu meningkatkan masa simpan PMT yang dibuat serta menghasilkan dampak yang lebih sginifikan terhadap penyelesaian masalah stunting di Desa Podo ” ujar Sasha sebagai mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dalam kegiatan yang dilaksanakan.
Kegiatan pelatihan penggunaan teknologi pengemasan pangan vacuum sealing oleh Mahasiswa Tim II KKN UNDIP yang berlokasi di Balai Desa Podo, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan (20/07/2024) |
Kegiatan diawali dengan penyampaian materi terkait pengemasan pangan, lalu pemaparan proses penggunaan vacuum sealing melalui video dan dilanjutkan dengan pelatihan penggunaan alat vacuum sealer secara langsung. Kegiatan juga diselingi dengan sesi tanya jawab, kuis interaktif, serta penyerahan hadiah.
Kegiatan yang dilaksanakan menghasilkan antusiasime yang tinggi, terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, baik oleh ibu-ibu PKK maupun kader kesehatan Desa Podo.
“Terimakasih untuk Mahasiswa KKN Undip yang telah menyelenggarakan pelatihan penggunaan teknologi pengemasan pangan vacuum sealing di Desa Podo. Kiranya apa yang telah disampaikan dapat menghasilkan dampak yang bermanfaat bagi masyarakat Desa Podo” ujar Ibu Suci Warti selaku Ibu Lurah di Desa Podo.
Ibu Suci Warti juga menambahkan bahwa pengenalan teknologi pengemasan pangan vacuum sealing menjadi penting karena merupakan suatu ilmu baru, baik bagi ibu-ibu PKK maupun kader kesehatan Desa Podo. Kegiatan pelatihan ditutup dengan berfoto bersama.
Dosen pembimbing lapangan : 1. Yayuk Astuti, Ph. D.
Editor : Nur Ardi