Mahasiswa KKN UNDIP Edukasi Cegah DBD dengan 3M: Upaya Aktif dalam Melindungi Diri dari Penyakit Demam Berdarah
Program 3M, yang merupakan singkatan dari Menguras, Menutup, dan Mengubur, bertujuan untuk mengurangi potensi tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti, penyebab utama DBD. Kegiatan sosialisasi ini melibatkan penjelasan mendetail tentang setiap langkah dalam 3M serta demonstrasi langsung yang melibatkan peran aktif ibu-ibu PKK.
Menguras
Langkah pertama dari 3M adalah menguras tempat-tempat yang bisa menampung air. Mendorong warga untuk rutin membersihkan bak mandi, ember, dan wadah-wadah lainnya yang bisa menjadi tempat nyamuk bertelur. Selain itu, membagikan tips tentang cara membersihkan tempat-tempat yang sering terabaikan.
Menutup
Langkah kedua adalah menutup wadah-wadah yang berpotensi menampung air. Pada acara ini, ditunjukkan bagaimana cara menutup rapat tangki air, drum, dan tempat penyimpanan lainnya agar tidak ada genangan air yang bisa menjadi sarang nyamuk.
Mengubur
Langkah terakhir adalah mengubur barang-barang bekas yang tidak terpakai dan bisa menampung air hujan. Dalam acara ini, diingatkan juga pentingnya membuang barang-barang seperti kaleng, botol plastik, dan potongan logam yang dapat menampung air.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga Desa Gedongan. Bidan Desa, Bu Lusi, menjelaskan, “Dengan sosialisasi ini, kami berharap seluruh warga dapat lebih sadar dan proaktif dalam pencegahan DBD. Kesehatan masyarakat adalah prioritas kami, dan kami ingin memastikan bahwa Desa Gedongan tetap aman dari risiko penyakit ini.”
Selain penyuluhan, kegiatan ini juga melibatkan pembagian leaflet dan poster edukatif mengenai pencegahan DBD.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan pemerintah desa untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan warga. Dengan komitmen yang kuat dari partisipasi aktif masyarakat, diharapkan Desa Gedongan dapat bebas dari kasus DBD dan tetap menjadi lingkungan yang sehat dan aman bagi semua.
Penulis: Afrah Khairunnisaa’ Anwar
Editor: Nur Ardi