Mahasiswa KKN Undip Dorong Tegalgede Jadi Percontohan Masyarakat Progresif dengan Program Kesetaraan Gender

Pemaparan materi penguatan dan diskusi interaktif bersama Karang Taruna Demangan, Tegalgede, Karanganyar, Sabtu (03/08/2024)

JATENGKU.COM, Tegalgede, Karanganyar (03/08/2024) — Adanya diskriminasi gender di berbagai sektor dan ruang lingkup kehidupan sehari-hari merupakan bagian dari pelanggaran hak-hak asasi atas suatu individu. Nyatanya, saat ini tidak dapat dipungkiri masih terdapat pemikiran yang dipengaruhi oleh norma budaya yang melekat dalam suatu masyarakat dan menimbulkan disparitas gender terutama diskriminasi hak pada kaum perempuan. 

Masalah disparitas gender ini tidak hanya terjadi di Indonesia saja, tetapi juga terjadi di berbagai negara. Sehingga hal ini menjadi tantangan tersendiri dalam mendorong masyarakat agar lebih progresif dalam menerima dan memahami kesetaraan gender dan hak kaum perempuan.

Hak kaum perempuan yang kini masih terdegradasi telah mendapatkan berbagai upaya perlindungan hukum, baik dari ketentuan hukum nasional hingga adanya perjanjian internasional yang diikuti oleh berbagai negara, seperti Convention on the Elimination of all Forms of Discrimination Against Women 1979 (CEDAW) yang telah diratifikasi oleh Indonesia melalui Undang-Undang No. 7 Tahun 1984. Namun meskipun pelbagai perlindungan hukum telah hadir saat ini, tidaklah cukup apabila kondisi dalam masyarakat belum bisa sepenuhnya mendukung kesetaraan gender dan menghilangkan disparitas yang ada.

Menghilangkan disparitas kesetaraan gender yang masih terjadi saat ini merupakan suatu tanggungjawab bersama dan memastikan tidak ada lagi pelanggaran atas hak asasi seseorang dalam bentuk apapun. 

Disparitas gender hanya akan menghambat partisipasi pria dan wanita secara adil dalam berbagai aspek kehidupan. Sehingga demikian, perjuangan kesetaraan gender bukan hanya perjuangan kaum perempuan, tetapi juga merupakan perjuangan bersama umat manusia.

Untuk menghadapi tantangan tersebut, Heydar Fatih Ramzi Taher, Mahasiswa KKN Tim II Undip 2023/2024 melakukan aksi nyata yang mendorong agar masyarakat Tegalgede, Karanganyar menjadi percontohan masyarakat progresif di Indonesia. 

Aksi nyata itu tertuang dalam program kerjanya, yakni “Penguatan Pemahaman Masyarakat dalam Menerima dan Memahami Kesetaraan Gender dan Hak Kaum Perempuan”. Program kerja ini dilaksanakan pada Sabtu, (03/08/2024) dan dihadiri oleh kelompok pemuda karang taruna setempat. 

Penguatan tersebut disampaikan secara lisan dengan media bantuan berupa sebaran poster dan booklet yang telah berisi materi-materi relevan untuk dibahas masa kini. Melalui kelompok pemuda, semangat kolaboratif akan membawa perubahan sudut pandang dan pola masyarakat terhadap kesetaraan gender. 

Hal ini juga menjadi upaya agar pemikiran sebelumnya tidak lagi dipertahankan apalagi diteruskan kepada generasi mendatang. Terakhir, aksi nyata ini menjadi langkah penting untuk mendorong pro-aktif masyarakat dalam menyebarkan perjuangan hak kaum perempuan, serta menyuarakan agar implementasi kebijakan kesetaraan gender dan perlindungan hukum saat ini bisa lebih inklusif.

Lokasi : Kelurahan Tegalgede, Karanganyar.

#undip, #p2kknundip, #KKNTim2Undip2024, #Karanganyar, #KelurahanTegalgede

Penulis : Heydar Fatih Ramzi Taher (Fakultas Hukum, Universitas Diponegoro)

Dosen Pembimbing Lapangan: Umaira Hayuning Anggayasti, S.H., M.Kn.