Pendidikan
0
BAKIPANDEYAN -- Mahasiswa dari Universitas Diponegoro, program studi Teknik Komputer, sukses menyelesaikan program kerja "Sosialisasi Peranan Orang Tua dalam Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini" yang dilaksanakan di balai desa Bakipandeyan. Acara ini dihadiri oleh 20 orang ibu-ibu PKK yang sangat antusias mengikuti kegiatan yang digelar pada tanggal 24 Juli 2024.
Program sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman orang tua, khususnya para ibu, mengenai dampak positif dan negatif penggunaan gadget pada anak-anak usia dini. Dalam kegiatan tersebut, dijelaskan bagaimana gadget dapat memengaruhi perkembangan kognitif dan emosional anak. Selain itu, disampaikan juga panduan mengenai batasan-batasan penggunaan gadget yang ideal, agar anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik dalam era digital yang semakin maju ini.
Para peserta yang hadir sangat antusias dan aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab, menunjukkan tingginya minat dan kepedulian terhadap topik yang dibahas. Banyak dari peserta yang mengungkapkan rasa terima kasih dan harapan agar kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di masa mendatang.
Salah satu peserta, Ibu Ratna, mengungkapkan, “Acara ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai orang tua. Kadang-kadang, kami tidak menyadari dampak jangka panjang dari penggunaan gadget pada anak-anak kami. Dengan adanya sosialisasi ini, saya menjadi lebih tahu bagaimana cara mengarahkan anak saya dalam menggunakan gadget.”
Senada dengan Ibu Ratna, Ibu Siti, seorang peserta lain, juga menyampaikan kesannya. “Informasi yang diberikan sangat membuka mata kami. Selama ini, saya merasa kesulitan dalam membatasi waktu anak saya dengan gadget, tetapi setelah mengikuti acara ini, saya punya gambaran lebih jelas tentang langkah-langkah yang bisa diambil. Terima kasih kepada para mahasiswa yang sudah mengadakan acara ini,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diikuti oleh mahasiswa Universitas Diponegoro, dengan tujuan memberikan dampak positif bagi masyarakat desa Bakipandeyan melalui edukasi yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Pada akhir acara, diharapkan informasi yang diberikan dapat membantu para orang tua dalam mengarahkan penggunaan teknologi oleh anak-anak mereka secara bijaksana, serta mendukung perkembangan mereka dalam aspek kognitif dan emosional.
Dengan berakhirnya program ini, diharapkan sosialisasi yang telah dilakukan dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi warga desa Bakipandeyan, khususnya dalam pengasuhan anak-anak di era digital.
Mahasiswa KKN Undip Lakukan Sosialisasi Peranan Orang Tua dalam Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini di Desa Bakipandeyan
BAKIPANDEYAN -- Mahasiswa dari Universitas Diponegoro, program studi Teknik Komputer, sukses menyelesaikan program kerja "Sosialisasi Peranan Orang Tua dalam Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini" yang dilaksanakan di balai desa Bakipandeyan. Acara ini dihadiri oleh 20 orang ibu-ibu PKK yang sangat antusias mengikuti kegiatan yang digelar pada tanggal 24 Juli 2024.
Program sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman orang tua, khususnya para ibu, mengenai dampak positif dan negatif penggunaan gadget pada anak-anak usia dini. Dalam kegiatan tersebut, dijelaskan bagaimana gadget dapat memengaruhi perkembangan kognitif dan emosional anak. Selain itu, disampaikan juga panduan mengenai batasan-batasan penggunaan gadget yang ideal, agar anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik dalam era digital yang semakin maju ini.
Para peserta yang hadir sangat antusias dan aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab, menunjukkan tingginya minat dan kepedulian terhadap topik yang dibahas. Banyak dari peserta yang mengungkapkan rasa terima kasih dan harapan agar kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di masa mendatang.
Salah satu peserta, Ibu Ratna, mengungkapkan, “Acara ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai orang tua. Kadang-kadang, kami tidak menyadari dampak jangka panjang dari penggunaan gadget pada anak-anak kami. Dengan adanya sosialisasi ini, saya menjadi lebih tahu bagaimana cara mengarahkan anak saya dalam menggunakan gadget.”
Senada dengan Ibu Ratna, Ibu Siti, seorang peserta lain, juga menyampaikan kesannya. “Informasi yang diberikan sangat membuka mata kami. Selama ini, saya merasa kesulitan dalam membatasi waktu anak saya dengan gadget, tetapi setelah mengikuti acara ini, saya punya gambaran lebih jelas tentang langkah-langkah yang bisa diambil. Terima kasih kepada para mahasiswa yang sudah mengadakan acara ini,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diikuti oleh mahasiswa Universitas Diponegoro, dengan tujuan memberikan dampak positif bagi masyarakat desa Bakipandeyan melalui edukasi yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Pada akhir acara, diharapkan informasi yang diberikan dapat membantu para orang tua dalam mengarahkan penggunaan teknologi oleh anak-anak mereka secara bijaksana, serta mendukung perkembangan mereka dalam aspek kognitif dan emosional.
Dengan berakhirnya program ini, diharapkan sosialisasi yang telah dilakukan dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi warga desa Bakipandeyan, khususnya dalam pengasuhan anak-anak di era digital.
Editor: Anggi Putri
Via
Pendidikan