Bangun Generasi Cerdas, Mahasiswa KKN UNDIP Inisiatif Hadirkan Pojok Baca untuk Meningkatkan Literasi Masyarakat Desa Paweden
Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap buku-buku berkualitas, dengan harapan dapat memperluas wawasan dan pengetahuan semua lapisan masyarakat, bukan hanya anak-anak dan remaja.
Pojok Baca ini diinisiasi sebagai salah satu upaya untuk menyediakan fasilitas membaca yang dapat diakses oleh seluruh warga desa.
Dengan adanya Pojok Baca, diharapkan dapat terbentuk budaya literasi yang lebih baik, di mana semua warga, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, dapat memanfaatkan sumber bacaan untuk menambah pengetahuan dan keterampilan mereka. Program ini juga sejalan dengan upaya peningkatan kualitas pendidikan yang menjadi prioritas pembangunan daerah.
Ahmad Dhani, Koordinator Desa KKN TIM II Universitas Diponegoro, menegaskan bahwa Pojok Baca ini merupakan langkah konkret dalam mendukung peningkatan literasi di masyarakat secara luas.
"Kami menyadari bahwa kebutuhan akan informasi dan pengetahuan tidak hanya dibutuhkan oleh anak-anak dan remaja, tetapi juga oleh seluruh masyarakat. Oleh karena itu, kami berharap Pojok Baca ini dapat menjadi tempat yang inklusif bagi semua warga untuk belajar dan berkembang," kata Ahmad Dhani.
Program ini tidak hanya menyediakan buku-buku bacaan, tetapi juga melibatkan masyarakat dalam kegiatan pendukung seperti pelatihan pengelolaan perpustakaan sederhana, bedah buku, dan diskusi kelompok yang dapat diikuti oleh semua kalangan.
Dok. Istimewa |
Dengan adanya partisipasi aktif dari masyarakat, Pojok Baca ini diharapkan dapat berfungsi sebagai pusat literasi yang hidup dan dinamis di Desa Paweden.
Kolaborasi antara mahasiswa KKN dan perangkat desa dalam realisasi Pojok Baca ini menunjukkan bagaimana sinergi antara dunia akademis dan masyarakat dapat menghasilkan program yang bermanfaat bagi banyak orang. Diharapkan, inisiatif ini dapat menginspirasi desa-desa lain di Kecamatan Buaran untuk mengembangkan program serupa yang mendukung peningkatan literasi di daerah mereka.
Ahmad Dhani juga menambahkan, "Kami sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat Desa Paweden yang telah mendukung penuh pelaksanaan program ini. Kami berharap Pojok Baca ini dapat terus beroperasi dan berkembang menjadi pusat belajar yang berguna bagi seluruh warga, dari anak-anak hingga dewasa."
Dengan selesainya program ini, diharapkan dapat memberikan dorongan bagi daerah-daerah lain untuk ikut serta mengembangkan fasilitas serupa demi peningkatan literasi masyarakat secara menyeluruh.
Universitas Diponegoro berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang berkontribusi terhadap peningkatan kualitas pendidikan dan literasi, khususnya di wilayah pedesaan, sebagai bagian dari pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).